Kabupaten Bima, Sumbawanews.com - Menyongsong event akbar Kemah Nasional Adat Terpencil (KAT) yang dimulai tanggal 23 mei 2016 mendatang, Kabupaten Bima yang tahun ini mendapatkan kesempatan sebagai tuan rumah penyelenggaraan Kemah Nasional KomunitasAdatTerpencil(KAT) yang akan berlangsung dari tanggal 23 sampai dengan 27 Mei 2016 yang dipusatkan di Dusun Kabela Desa Buncu Kecamatan Sape terus mematangkan persiapan. Kamis (12/5) sebanyak 20 SKPD terkait melakukan rapat persiapan di aula Kantor Dinas Sosial Kabupaten Bima.
Kasubdit Pemberdayaan Sosial, Ekonomi dan Lingkungan Direktorat KAT Kementearian Sosial RI Dra.Ani Iriani Freeyanti M.Si, menjelaskan, “untuk penyelenggaraan kemah nasional KAT ini Kementerian Sosial RI memerlukan dukungan semua pihak, terutama jajaran Pemerintah daerah, untuk itu ada Tim Kelompok Kerja (Pokja) Pusat yang melakukan koordinasi kegiatan.
Sesuai jadwal lanjut Ani, Kemah Nasional akan berlangsung mulai tanggal 23 sampai dengan Mei 27 2016 di dusun Kabela desa Buncu. Dari 22 provinsi yang akan ikut serta, masing-masing mengirimkan 3 orang wakil yang terdiri dari warga adat, tokoh masyarakat dan pejabat terkait di Provinsi sebagai pendamping. Sehingga akan ada 66 peserta dari propinsi dan 15 peserta dari Pusat, dengan demikian total peserta yang akan terlibat lebih dari 100 peserta menginap di rumah rumah penduduk yang telah disiapkan akan berbaur dan melakukan interaksi dengan warga setempat ”. Terangnya.
Ani melanjutkan, “selama kegiatan berlangsung, ada beberapa kegiatan yang dilaksanakan baik kegiatan pengurus Penyuluhan kesehatan, pengobatan gratis, maupun bakti sosial serta kunjungan ke obyek wisata budaya.
Pada kesempatan tersebut, Kabid Pemberyaan Kesejahteraan Sosial Dinas Sosial, Kependudukan dan Catatan Sipil Provinsi NTB H. Mahmud, AKS,M.Si mengatakan bahwa timnya telah melakukan survei ke lokasi kemah nasional. “Rumah penduduk hasil pemberdayaan komunitas adat terpencil akan menjadi tempat penginapan. Beberapa aspek yang menjadi pertimbangan adalah Utilitas listrik, air bersih, dan WC telah tersedia di dusun tersebut”. Terangnya.
H. Mahmud menambahkan, “misi yang ingin dilakukan pada perkemahan ini adalah menyampaikan kepada peserta kemah KAT bahwa masyarakat Bima sangat terbuka terhadap perubahan dan kemajuan. Aspek inilah yang akan dipromosikan sebagai contoh bagi provinsi lainnya bahwa pemberdayaan komnitas ada terpencil di Kabupaten Bima dapat menjadi contoh bagi daerah lainnya”. Kata Mahmud.
Pada kesempatan tersebut Bupati Bima yang diwakili Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesra Drs. H. Abdul Wahab dalam arahannya mengatakan “pada prinsipnya Pemerintah Kabupaten Bima siap mendukung penyelenggaraan kemah Nasional KAT ini dan melalui terkait akan dikoordinasikan pelaksanaan kegiatan di lapangan.
“Dinas Kesehatan melakukan pelayanan kesehatan gratis pada 24 Mei 2016. Berkaitan dengan hal ini Camat Sape dan Kades diinstruksikan untuk membantu kelancaran kegiatan dengan menyampaikan informasi kepada warga yang akan melakukan pengobatan gratis. Kegiatan lainnya adalah pelaksanaan penghijauan dan Dinas Kehutanan telah menyiapkan bibit tanaman, disamping itu, untuk kemudahan akses jalan, Dinas PU telah diinstruksikan untuk melakukan pembenahan akses jalan menuju lokasi perkemahan. Sementara, untuk kegiatan wisata budaya pemerintah menyiapkan Kecamatan Wawo sebagai lokasi karena rute yang berdekatan dengan kecepatan Sape.(Nurdin)