Kabupaten Bima – Sumbawanews.com,- Tidak ada ada alasan yang jelas tiba – tiba Jumiyati calon peserta Jambore Nasional dari Gugus Depan Al – Khairiyah Kecamatan Parado di coret dari peserta Jambore Nasional. Padahal, orang tua siswa sudah mengeluarkan biaya yang tidak sedikit untuk persiapan seleksi Jamnas
Bunyamin orang tua Jumiyati yang dicoret dari keikutsertaan Jamnas merasa kecewa dan terpukul mengetahui anaknya gagal ikut Jamnas. sangat berharap anakanya bisa ikut mewakili Kabupaten Bima menjadi peserta Jambore Nasional” Kami sudah mengeluarkan uang ratusan ribu untuk persiapan anak kami yang akan berangkat kegiatan Jambore Nasional seperti untuk membayar perlengkapan baju pramuka, itupun belum termasuk biaya pembekalan dan transportasi selama ini,” kesal Bunyamin orang tua Jumiyati saat menerima kabar beberapa pekan kemarin di Pondok Pesantren Al – Khairiyah
Pembina Gugus Depan Al – Khairiyah Toto Martono juga merasa kecewa dengan perlakuan panitia seleksi Jamnas yang mencoret tanpa alasan yang jelas.”Lha, sudah sejauh ini tiba – tiba siswa saya dicoret dari keikutsertaan Jamnas, ada apa ini?,” tanya Toto yang juga Pimpinan Pondok Pesantren Al – Khiriyah.
Toto mensinyalir panitia bermain dibalik ini, menggantikan anak didiknya dengan sekolah lain.” Kalau misalnya ini terjadi, saya akan menuntut pantia karena merasa sudah dirugikan dari segi material, waktu dan tenaga. Kalau seperti ini, untuk apa diadakan seleksi kalau tiba – tiba tanpa ada alasan yang jelas anak didik saya dicoret,” ancamnya.(sahrul)
↧
Orang Tua Siswa Kecewa Anaknya Batal Ikut JAMNAS Cibubur
↧