Kabupaten Dompu, Sumbawanews.com – Sejumlah Pemuda dari kalangan Aktivis dan LSM di Dompu, Kamis (14/7/2016) menggelar aksi unjuk rasa di depan kantor DPRD Dompu. Hal itu dilakukan mereka, untuk menyuarakan persaoalan mengenai eksploitasi galian C di Dompu dan adanya dugaan penyuapan oleh PT Rangga Eka Pratama terkait ijin pembangunan pabrik beton.
Koordinator Lapangan (Korlap) Dedy Kusnadi dan Ilham Yahyu, melalui orasinya mereka menyampaikan, adanya dugaan konspirasi antara oknum dewan (DPRD Dompu, red) dengan para pengusaha galian C di Dompu. Galian C di Dompu ini diduga dikuasai secara ilegal oleh Tiga pegusaha besar di Dompu yakin, Cakre (PT Rangga Eka Pratama, red) Tiga Lima (PT Lancar Sejati, red) dan PT Dunia Mas.
”Hasil alam kita banyak dikuras secara besar besaran oleh kaum kapitalisme. Dewan tutup mata karena ikut menikmati hasil konspirasi. Termasuk tambang emas PT STM di Hu’u. Ketua DPRD Dompu (Yuliadin, red) yang merupakan mantan aktivis tolong jangan diam saja. Terkait pembangunan lokasi pabrik beton di wilayah Desa Matua jalan lingkar utara Kecamatan Woja, adalah hasil konspirasi antara dewan dengan pengusaha dan pemerintah (Pemkab Dompu, red),” beber mereka.
Dasar itu lanjut mereka, melalui unjuk rasa tersebut, mendesak agar memberantas para pelaku (kelompok mafia – mafia, red) eksploitasi sumber daya alam di Dompu.”Kami juga meminta DPRD untuk segera mengeluarkan rekomendasi hentikan kegiatan pembangunan pabrik beton tersebut,” pintanya.(sahrul)