
“NTB merupakan tujuan baru bagi wisatawan kami. NTB sudah mengalami banyak kemajuan dan keindahan alamnya juga membuat saya kagum,” kata Duta Besar Korea Selatan Cho Taiyoung, dikutip dari Antara, Selasa (30/5).
Menurut Taiyoung, keindahan Pulau Lombok di NTB membuat banyak wisatawan asal Negara Ginseng itu tidak lagi menjadikan Bali sebagai tujuan utama.
Usai menemui Taiyoung di kantornya, Gubernur NTB Muhammad Zainul Majdi berencana untuk menerapkan sejumlah program pembangunan pariwisata alam ala Korsel di wilayahnya.
Zainul menyebut, pemerintah akan banyak membangun olle atau semacam jalan setapak yang ditata apik di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika.
Tingginya animo wisatawan Korsel untuk berlibur ke Lombok dan sekitarnya, ditanggapi maskapai Korean Air dengan rencana membuka penerbangan langsung dari sejumlah kota di negaranya menuju Bandara Internasional Lombok.
“Korean Air akan membuka penerbangan sewa (charter) sebanyak tujuh kali per minggu,” kata General Manager Bandara Internasional Lombok I Gusti Ngurah Ardita.
Bandara Internasional Lombok akan menjadi destinasi terbang pesawat charter Korean Air.
Sesuai rencana, penerbangan charter pertama Korean Air ke Lombok akan dilakukan pada 29 Juli mendatang.
“Kami tentunya berharap adanya penerbangan charter ini bisa membuka peluang untuk penerbangan berjadwal rute Korea – Lombok,” ujar Ardita.
Gubernur Zainul Majdi berharap, dengan semakin banyaknya wisatawan Korsel yang datang ke NTB, akan mempermudah masuknya investasi perusahaan-perusahaan asal sana ke daerahnya di masa mendatang.(E s)