Kabupaten Bima,Sumbawanews.com,- Pangdam IX Udaya Mayjen TNI M. Setya Sularso, S.I.P bersama rombonganya melakukan kunjungan di kantor Pemda Kabupaten Bima, Senin (8/12/2015) Kunjungan tersebut dalam rangka untuk bersilaturahmi dan bertatap muka dengan Forum Koodinasi Pimpinan Daerah (FKPD) dan Pegawai Lingkup Pemkab Dompu.
Kegiatan kunjungan dan tatap muka yag berlangsung ramai di Aula Pemda Bima dihadiri langsung oleh pihak – pihak terkait. Diantaranya, Penjabat Bupati beserta jajaranya di bawah dan undangan lainya.Menariknya dalam moment itu juga dilakukan pemberian Cindera mata dari dan kepada penjabat Bupati Bima serta dari dan kepada Pandam IX Udayana.
Penjabat Bupati Bima, Bachrudin M.Pd, melalui penyampainya dalam acara tersebut mengatakan, bahwa Kabupaten Bima memiliki warga dengan jumlah sebanyak 568.153 jiwa yang terdiri dari 18 Kecamatan dan 191 Desa.” Untuk jumlah DPT disini sebanyak 370.684 Jiwa dan TPS sebanyak 163,” jelasnya.
Ditambahkanya, mulai Tanggal 10 sampai 16 Desemeber 2015 akan dilakukan rekapitulasi atas pencoblosan dan Tanggal 19 akan ditarik dan dikumpulkan oleh KPU.” Saat ini seluruh logistik sudah sampai di 18 PPK yang ada di seluruh Kabupaten Bima.” Besar harapan kami kepada Pangdam IX Udayana untuk kembali mengnjungi Kabupaten Bima, guna memberikan semangat kepada kami dalam bekerja dan menyikapi semua permasalahan yang terjadi,” harapanya.
Disela waktu, Pangdam IX Udayana, melalui penyampaianya juga mengatakan, saat ini semua orang boleh mencalonkan diri sebagai pemimpin asalakan punya modal entah dari kultur manapun,” semua itu sudah diatur dalam undang – undang yang sudah diamandemen selama 4 kali,” ujarnya.
Dilain hal menurut Pangdam IX Udayana,ketahanan pangan itu menentukan kehidupan suatu bangsa, karena dengan kuatnya ketahanan pangan maka Negara bias menjalani hidupanya tanpa bantuan dari Negara lain.
“ Tentara siap membantu Pemerintah untuk menjalankan program ketahanan pangan disuatu daerah, termasuk Bima. TNI tidak salah jika membunuh musuh (red), apalagi katanya melanggar HAM. Yang meneriakin tentara melanggar HAM, itulah musuh Negara yang merupakan penghianat Negara (red),” tandasnya.
Pantaun langsung wartawan ini melaporkan, setelah melakukan silaturahmi dengan FKPD dan jajaran Pemkab Bima, Pangdam IX Udaya menerima jamuan makan siang dari penjabat Bupati Bima.(sahrul)